Selamat malam
semuanya.Salam kembali dari author blog ini. Sudah sangat lama sekali aku
tidak mencarikkan sebuah kata per kata pada lembar halaman ini. Yah memang saat
ini sedang banyak sekali hambatan yang sangat sulit sekali untuk dilewati.
Bahkan sampai suatu saat kesulitan tersebut selalu diakhiri dengan pertanyaan
yang tidak terjawab.
Kembali pada topic, kali ini aku ingin
menggoreskan sebuah kata “be someone”. Kata yang mudah untuk diucapkan tetapi
sulit untuk diaplikasikan. Yah makna yang terdapat dalam kata tersebut berlipat
ganda, perbedaan terdapat pada darimana tempat pengaplikasikannya oleh siapa
dan untuk siapa ?(Ir.soekarno).
Aku akan mencoba beberapa coretan
untuk kata tersebut …
Biar
kutanyakan suatu hal,”Merasa sendiri dalam keramaian itu tidak mengasyikkan
bukan?” hhahaha aku tau rasanya,”tenang saja kau tidak sendiri.” Itu pula lah
yang membuatmu tetap “hidup” sampai sekarang. Akan tetapi kata tersebut belum
kunjung datang bukan? Ya benar aku mengatakan “belum” karna suatu saat itu akan
terwujud, jadi tenanglah. Mungkin tidak sekarang, tetapi nanti.
Saat ini aku merasakan bahwa ada
seseorang yang mungkin ingin kujadikan “be someone”. Kembali lagi kukenang
bahwa “be someone” itu memiliki arti yang sangat kompleks, sangat sulit untuk dilakukan.
Menyerah? Belum …
Itu lah kata yang tepat untuk itu,
masa aku kalah sebelum berperang?
Teringat beberapa waktu lalu tingkatan
aku dengan nya yang kuanggap dapat dijadikan “be someone” berubah dari candaan
menjadi candaan yang serius. Sudah mulai ada kata “jadi”. Itulah yang membuatku
berpikir lebih untuk menjawabnya. Padahal saat canda memenuhi ruangan, kata
apapun dapat keluar dengan mudah.
Setelah berpikir sekian lama
*iramadetiksepertimusim aku pun menjawab candaan tersebut. Tapi bagaimana
apabila setelah kau menjawab candaan tersebut dan dianggap sebagai sebuah
“candaan?” terlebih lagi apabila dia sampai berpikir bahwa hal itu tidak dapat
dipercaya?
Apa yang akan kamu perbuat?
Bagaimana kamu menyelesaikan masalah
ini?
Ingin lari akan tetapi masih ada
sesuatu yang mengganjal?
Aku pun masih mencari jawaban akan hal
ini. Mungkin kata “aku bercanda nya serius” atau “aku seriusnya bercanda”
adalah seatu hal yang masih misteri dan ingin sekali kupecahkan. Bagaimana
jalan keluarnya itulah yang ada dalam benakku.
0 comments:
Post a Comment
Thanks for read my post. good readers always leave a footstep